Selasa, 11 September 2012

Cara Penularan Infeksi

  Cara Penularan Infeksi


    Bibit penyakit (mikroba pathogen) dapat menular (berpindah) dari penderita, hewan sakit atau reservoir bibit penyakit lainnya, ke manusia sehat dengan beberapa cara.
1.    Melalui Kontak Jasmaniah (PersonalContact)
a.    Kontak Langsung (Direct Contact)
Bibit penyakit menular karena kontak badan dengan badan antara penderita dan orang yang ditulari.
Misalnya penularan penyakit kelamin seperti Sypilis, Gonorhoe, dan penyakit kulit scabies (kudis).
b.    Kontak Tidak Langsung
Bibit penyakit menular dengan perantaraan benda-benda yang terkontaminasi karena telah berhubungan dengan penderita ataupun bahan-bahan yang berasal dari penderita yang mengandung bibit penyakit seperti feces, urina, darah, muntahan, dan sebagainya.



2.    Melalui makanan dan minuman (Food Borne Infections)
        Bibit penyakit menular dengan perantaraan makanan dan minuman yang telah terkontaminasi. Makanan dan minuman dapat terkontaminasi, dalam perjalanan sebelum siap dikonsumsi antara lain:
a.    Dari sumbernya:misalnya susu berasal dari sapi yang menderita
b.    Waktu pengangkutan: misalnya diangkut dengan alat angkut yang tidak seharusnya.
c.    Tempat penyimpanan: misalnya makanan terkontaminasi oleh kotoran tikus atau kotoran kecoa karena makanannya tidak tertutup baik.
d.    Pengolahan:misalkan makanan diolah oleh petugas yang sedang sakit.
e.    Penyajian: misalnya makanan dihinggapi lalat (Musca domestica).
Penyakit–penyakit yang menular dengan cara ini antara lain: Cholera, thypus abdomalis, Dysentri.
3.    Melalui Serangga (Artrhopod Borne Infection)
Bibit penyakit yang menular melalui serangga (arthropoda). Dalam hal ini serangga pun dapat merupakan host (tuan rumah) dari bibit penyakit ataupun sebagai (transmiter) saja. Misalnya:
a.    Malaria disebabkan oleh Plasmodium sp, (protozoa) ditularkan oleh nyamuk Anopheles sp.
b.    Demam berdarah (Dengue haemorrhagic fever) disebabkan oleh virus Dengue, ditularkan oleh nyamuk Aedes aegypti.


4.    Melalui udara (Air Bone Infection)
    Penyakit yang menular melalui udara, terutama penyakit saluran pernapasan seperti:
a.    Melalui debu di udara yang mengandung bibit penyakit. Misalnya penularan penyakit Tuberculosa paru-paru yang disebabkan bakteri Mycobacterium tuberculosis.
b.    Melalui tetes ludah halus (Droplet infections) 
Bibit penyakit  yang menular dengan perantaraan percikan ludah pada penderita batuk atau bercakap-cakap. Misalnya:penyakit diphteri disebabkan oleh bakteri Corynebacterium diphteriae.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar